Mengantuk, siapa sih yang tidak pernah mengalaminya. Kayaknya semua orang pasti pernah, apalagi ketika sedang belajar atau bekarja. Sangat jarang sekali ada orang yang saking bersemangatnya hingga tidak merasa ngantuk, khususnya setelah jam makan siang.
Namun, bagaimana ya jika kantuk ini terlalu sering datang? Tidak hanya itu, tubuh juga terasa sangat lelah. Nah, jika kondisi ini yang kamu alami maka bisa dikatakan bukanlah sesuatu yang normal dan berikut ini beberapa penyebabnya berdasarkan webmd:
- Kurang tidur
Apakah kamu sering begadang? Atau kurang tidur karena sering mengalami insomnia? Jika iya, maka sudah jelas rasa lelah dan mengantuk yang kamu rasakan karena tubuhmu kurang beristirahat.
Ada beberapa penyebab mengapa seseorang kurang tidur yang bukan karena sengaja begadang, di antaranya:
-
- Restless Legs Syndrome
- Sleep Apnea
Apapun penyebabnya, kamu harus segera mengatasinya. Sebab jika masalah kurang tidur akibat insomnia ini terus berlanjut, bisa berdampak pada kesehatan tubuhmu yang lainnya.
- Kurang makan
Apa kamu sedang diet dengan mengurangi porsi makan untuk menurunkan berat badan? Jika iya, maka bisa jadi makanan yang kamu konsumsi tidak memenuhi kebutuhan energi harianmu. Atau, kamu salah dalam memilih jenis makanan yang dikonsumsi, Disarankan agar kamu mengonsumsi makanan yang mengandung protein dan karbohidrat kompleks setiap harinya.
- Masalah kesehatan
Adanya masalah kesehatan baik secara fisik maupun psikologis dapat menyebabkan kamu mengalami rasa lelah dan kantuk berlebihan. Beberapa contoh masalah kesehatan secara fisik yaitu:
- Anemia
- Hipotiroid
- Diabetes
- Dehidrasi
Sementara untuk masalah psikologis yang umum menyebabkan kamu merasa lelah, mengantuk, dan tidak bersemangat adalah depresi. Sayangnya, depresi bukan sesuatu yang mudah dikenali sehingga banyak orang yang mengalaminya tidak menyadarinya.
Selain semua penyebab di atas, tahukah kamu bahwa ternyata ada satu penyebab lain yang tidak terduga. Sebab, hal ini justru sering dijadikan cara untuk melepaskan diri dari rasa kantuk, yaitu kafein.
Yap, mengonsumsi kafein memang dapat menstimulasi otak sehingga tetap terjaga. Namun, ketika kafein yang dikonsumsi berlebihan maka efeknya justru sebaliknya. Sebab terlalu banyak konsumsi kafein dapat meningkatkan detakk jantung, tekanan darah, dan menimbulkan rasa gelisah.