Keputihan adalah carian berwarna putih yang keluar dari organ kewanitaan. Fungsi dari cairan putih tersebut untuk menjaga kebersihan serta kelembapannya. Jadi sebenarnya aman aja jika ada keputihan. Namun ada hal yang perlu kamu waspadai jika keputihan tersebut sudah menjadi tidak normal. Maksudnya tidak normal? Yap, tidak normal berarti keputihan tersebut keluar dengan jumlah yang cukup banyak, berbau, gatal, atau berwarna lain selain putih susu / krem atau bening. Warna lain yang dimaksud adalah merah, kecokelatan, kuning, agak hijau, atau abu-abu.

Jangan kuatir atau cemas jika mengalami keputihan yang tidak normal seperti ciri-ciri di atas. Ada banyak info penyebab keputihan dan cara mengatasinya yang bisa kamu coba. Dan untuk artikel kali akan membahas bahan-bahan alami apa aja yang bisa kamu gunakan sebagai pendukung mengatasi keputihan dari dalam tubuh selama kamu menjalani pengobatan keputihan. Apa aja bahannya? Kita lansir langsung dari Klik Dokter untuk kamu di sini:

Kunyit

Berdasarkan beberapa penitian dan informasi dari dr. Dyah Novita Anggraini di klikdokter, kunyit bisa mencegah dan mengobati infeksi bakteri sehingga bisa membantu penyembuhan keputihan karna bakteri. Tak hanya itu, jika kamu sering kram perut karna haid, kamu juga bisa mencoba menggunakan kunyit.

Cara penggunaan kunyit untuk masalah ini gampang banget, kamu hanya perlu mencampurkan 1 sdt bubuk kunyit atau 5 gram dengan segelas air hangat atau susu hangat (kaya susu jahe sista). Minumnya selagi hangat dan disarankan ini diminum 1 hari sekali.

Jus Cranberry

Salah satu keluarga berry ini ternyata mengandung antibiotik, antioksidan, dan anti jamur yang baik. Jadi cranberry ini bisa menjadi salah satu opsi obat dari dalam yang bagus untuk diminum selama keputihan.

Cara konsumsi cranberry terbilang cukup mudah dimana kamu hanya perlu meminum 1 gelas jus cranberry tanpa gula selama 2-3 kali dalam sehari hingga masalah keputihan gone.

Buah Pisang

Saat keputihan, kamu sangat diajurkan untuk tidak mengkonsumsi gula namun gimana ya, tubuh kan butuh gula. Nah, solusinya adalah pisang. Pisang mengandung gula jadi bisa membantu kebutuhan tubuh.

Takaran konsumsi pisang selama keputihan adalah 2 setiap harinya. Disarankan mengkonsumsi pisang hingga keputihan selesai. Kapan enaknya makan pisang? Kamu bisa bagi 2 saat pagi dan siang biar tidak bosan.

Selain 3 makan pendukung, kamu juga bisa memperbanyak konsumsi sayuran hijau dan yoghurt. Tentu yoghurtnya ini plain ya, jangan yang manis. Semoga membantu dan sampai jumpa di artikel lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *