Apa yang akan kamu lakukan ketika berencana untuk menurunkan berat badan? Pasti sebagian besar orang menjawabnya dengan diet. Apalagi, saat ini ada banyak sekali jenis diet yang bisa kamu pilih sesuai dengan yang kira-kira paling bisa kamu lakukan.

Namun, kenapa ya banyak yang justru mengalami kenaikan berat badan setelah diet? Berikut ini pembahasannya!

Melansir dari situs healthline, ada beberapa studi yang menunjukkan bahwa penurunan berat badan dengan diet tidaklah efektif. Berikut ini di antaranya:

    • Sebuah studi memperlihatkan bahwa 3 tahun setelah melaksanakan program penurunan berat badan, hanya ada 12% yang mempertahankan sekitar 75% dari total berat badan yang berhasil diturunkan. Sementara 40% lainnya justru mengalami peningkatan berat badan.
    • Studi lainnya menunjukkan bahwa pada sebuah kelompok wanita yang melakukan program penurunan berat badan selama 6 bulan, mengalami kenaikan berat badan sekitar 3,6 Kg 5 tahun setelahnya.
    • Menurut hasil analisa pada tahun 2013, 15 studi dari total 20 studi menunjukkan bahwa pada orang tanpa masalah obesitas, kebiasaan diet belakangan ini diprediksi dapat meningkatkan berat badan.

Mengapa hal tersebut bisa terjadi?

Masih berdasarkan pada sumber yang sama, diperkirakan penyebabnya adalah adanya peningkatan hormon yang berkaitan dengan nafsu makan akibat tubuh kehilangan lemak dan massa otot. Selain itu, metabolisme tubuh juga mengalami perlambatan akibat adanya pembatasan kalori sehingga ketika program diet berakhir, kamu akan kembali ke porsi makan yang normal.

Lalu bagaimanakah cara mengatasinya? Bagaimana cara efektif menurunkan berat bdan agar tidak berdampak pada kenaikkan berat badan setelahnya?

Caranya sebenarnya sederhana tetapi cukup sulit untuk dipraktikkan, yaitu dengan melakukan pola hidup sehat, seperti:

    • Atur pola makan
    • Perhatikan menu makanan
    • Rutin berolahraga
    • Kelola stres

Bagaimana dengan diet? Apakah tetap boleh dilakukan?

Tentu saja boleh, tetapi kamu harus cermat dalam memilih diet. Hindari jenis diet yang terlalu ekstrim karena justru berpotensi menimbulkan masalah kesehatan. Selain itu, jangan terlalu fokus pada penurunan berat badan saat melakukan diet, karena hal ini justru akan membuatmu merasa stres. Fokus saja pada tujuan kesehatan saat melakukan diet dan anggap bahwa turunnya berat badan adalah bonus. Lebih baik lagi jika diet yang kamu lakukan diawasi oleh ahli gizi, khususnya untuk kamu yang memiliki riwayat penyakit tertentu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *